Budaya masyarakat merupakan segala tata cara kehidupan masyarakat sehari-hari. Budaya masyarakat dapat berupa cara berpakaian, cara bercocok tanam, atau cara bergaull antar anggota masyarakat. Masing-masing budaya merupakan kebiasaan luhur yang dijunjung tinggi dan dihormati oleh para pengikutnya.Dengan demikian, tidak perlu ada anggapan bahwa budaya tertentu lebih tinggi daripada budaya lainya.Keanekaragaman budaya merupakan salah satu kekayaan bangsa yang harus dilestarikan untuk kepentingan masyarakat secara bersama-sama.
I. Pengertian Bhineka Tunggal Ika
Indonesia
terbentang dari sabang sampai Merauke, dari suku Ach sampai suku Asmat.
Indonesia terdiri atas suku bangsa, adat istiadat, dan cara hidup yang
beraneka ragam.
Setiap suku mempunyai jenis tarian, musik, dan bahasa yang unik.Tarian Jaipong berasal dari suku Sunda, tari Kecak berasal dari Bali, dan tari Lilin berasal dari suku Minang.Semua tarian tersebut bagus dan musiknya enak didengar.
Coba
kamu Tanya teman-teman sekelasmu.Adakah yang berasal dari beberapa
daerah di Indonesia.Adakah temanmu yang bersuku Jawa, Bugis, Dayak,
Sunda, atau Batak??
Sebagai contoh, Nia berasal dari Madura, Sukunya adalah Madura.Tono lahir di Jawa Tengah dan Orang tuanya Surakarta, maka Tono bersuku Jawa.
Adakah
GambarBurung Garuda Pancasila di kelasmu?Coba perhatikan tulisan yang
terdapat pada pita di kaku Burung Garuda tersebut. Tulisan apa itu?
Tulisan
itu berbunyi Bhineka Tunggal Ika.Bhineka Tunggal Ika berasal dari
bahasa Sansekerta.Artinya, walau berbeda-beda tetapi tetap satu.Meskipun
kita berasal dari suku bangsa yang berbeda-beda tetapi tetap satu satu,
Negara KesatuanRepublik Indonesia.
2. Pentingnya persatuan dalam Keragaman
Bersatu kita teguh, bercerai kita runtuh.Inilah ungkapan pejuang kita sebeum Indonesia Merdeka.Para Pejuang bertekad, dengan
persatuan mereka dapat melawan penjajah dan merebut
kemerdekaan.Ungkapan ini harus kita ingat sebagai tekad mempersatukan
bangsa kita yang beranekaragam.
Suroto
berasal dari Jawa Tengah berarti suku Jawa, Ujang berasal dari suku
Sunda.Jiung berasal dari suku Betawi.Sitohang berasal dari suku
Batak.Andi berasal dari suku Bugis, Nyoman berasal dari Bali.Ahmad
berasal dari suku Madura, Meilan berasal dari suku Tionghoa.
Mereka berbeda Agama, Ahmad dan Andi beragama Islam, Begitu juga dengan
Ujang dan Jiung.Nyoman beragama Hindu, Sitohang beragama Kristen,
Meilan beragama Kattholik, dan Suroto beragama Budha.Mereka belajar
bersama, mengerjakan tugas bersama, dan bermain bersama.Mereka adalah
warga Indonesia, Walaupun berbeda-beda, mereka tetap bertanah air satu,
tanah air Indonesia; berbahasa satu, bahasa Indonesia, dan berbangsa
satu, bangsa Indonesia.
Ungkapan persatuan ini diucapkan oleh para pemuda Indonesia pada tanggal 28 Oktober 1928 di Jakarta dan disebut Sumpah Pemuda.Sumpah
pemuda dikumandangkan di seluruh tanag air untuk menumbuhkan semangat
kebersamaan yang dapat mempersatukan rakyat Indonesia.Keragaman suku,
budaya, dan agama tidak bleh menimbulkan perpecahan di antara
warga.Keragaman tersebut justru harus membuat kita bersatu sebagai
bangsa Indonesia yang kaya budaya. Kita harus tetap bersatu agar dapat
menjadi bangsa yang kuat dan disegani oleh Negara lain.
Ibarat
lidi, jika dijadikan satu ikatan, maka lidi tersebut akan menjadi kuat
dan dapat digunakan untuk berbagai macam keperluan. Misalnya
dipergunakan untuk menyapu, dan membersihkan tempat tidur.Tetapi kalau
hanya satu atau dua batang, lidi tersebut mudah patah dan tidak banyak
kegunaanya, jika kita hidup hanya sendiri, maka kita kebih mudah
dikalahkan.
3.Bentuk – bentuk Keragaman Suku Bangsa dan Budaya
Telah
disebutkan bahwa setiap suku bangsa di Indonesia memiliki budaya
masing-masing.Budaya tiap suku itu sering kita sebut sebagai budaya
daerah.Budaya daerah ini memperkaya budaya nasional. Kita akan belajar
mengenal beragam budaya yang dimiliki orang lain.
a. Pakaian Adat
Tiap-tiap
daerah maupun provinsi mempunyai pakaian adat yang
berbeda-beda.Perbedaan pakaian adat tersebut menunjukkan kekayaan budaya
di negeri kita.
b. Tarian Daerah
Berbagai
macam tarian daerah Indonesia memiliki arti dan tujuan
masing-masing.Ada tari untuk menyambut kedatangan tamu.Ada juga tari
yang berisi nilai-nilai keagamaan. Mari kita pelajari nama tarian, arti
dan asalnya.
No | Nama tarian Daerah | Arti Tarian | Daerah Asal |
1.2. 3. | SeudatiSaman MeuseukatRencong | Tarian bernuansa keagamaanBerisi ajaran kebijakan Mengusir penjajah | Nangroe Aceh Darussalam |
4.5. | Marsialap AriTor-Tor | Sifat kegotongroyongan masyarakatFalsafah peradatan | Sumatra Utara |
6.7. | PiringPayung | Kegotongroyongan dalam tugasMelindungi kaun wanita | Sumatra Barat |
8.9. | TandakJoged Lambak | PergaulanPergaulan | Riau |
10.11. | Sekapur sirihSelampit delapan | PersembahanPergaulan muda-mudi | Jambi |
12.13. | TanggaiPutri bekhusek | Menjemput kedatangan TamuLambing kemakmuran daerah | Sumatra Selatan |
14.15. | AndumBidadari teminang Anak | Menyambut kedatangan TamuKasih sayang pada anak | Bengkulu |
16.17. | JanggetMelinting | Untuk Upacara adatCerita rakyat | Lampung |
18.19.20. | YapongEnjot-enjotanRonggeng blantek | Menghormati tamu-tamu NegaraKegembiraan muda-mudiMenyambut tamu agung | DKI Jakarta |
21.22.23. | JaiponganPatilarasMerak | Upacara atau ResepsiKegembiraan muda-mudiKehidupan burung Merak | Jawa Barat |
24.25. 26. | SerimpiBambangan CakilBedaya | Tarian keratin pada masa laluPerjuangan Arjuna melawan raksasa Tarian keratin oleh 9 orang | Jawa Tengah |
27.28. | JejerReog Ponorogo | Upacara DaerahKeperkasaan dan Kegagahan | Jawa timur |
29.30. | MonongZapin Tembung | Penolakan pada penyakitBerisi Tentang Pergaulan | Kalimantan Barat |
31. 32. | Tambun dan BungaiBaleab Dadas | Kepahlawanan Memohon Kesembuhan | Kalimantan Tengah |
33. 34. | Sinoman Hadra RudatRadab Rahayu | Iringan penganten atau menyambut tamuUpacara Perkawinan | Kalimantan Selatan |
35.36. | Gongperang | Penyambutan TamuPerang berebut Gadis | Kalimantan Timur |
37.38. | MaengketPalopalo | Suasana Kasih sayangPergaulan muda-mudi | Sulawesi Utara |
39.40.41. | KalandaMamosaLumense | Menyambut kedatangan tamuTarian perangMenyambut tamu agung | Sulawesi tengah |
42. 43. | Sitempa-tempaBosara | Upacara merayakan keberhasilan Menyambut tamu agung | Sulawesi Selatan |
44.45. | BalumpaDinggu | Menyambut tamu agungGotong royong menumbuk padi | Sulawesi tenggara |
46.47. | LensoCakalele | Pergaulan rakyat MalukuKepahlawanan raksasa | Maluku |
48. 49. | Selamat datangmusyoh | Menyambut tamu agung Untuk mengusir arwah | Irian jaya / papua |
50.51. | KecakLegong | Perjuangan melawan angkara murkaKisah cinta raja dan lasem | Bali |
52. 53. | Mpaa Lenggo Sere | Menyambut hari kelahiran Nabi Muhammad SAWTari prajurit penyambut tamu | Nusa Tenggara Barat |
54.55. | CeranaPerang | Menyambut tamuKeperkasaan dan kepandaian memainkan senjata | Nusa Tenggara Timur |
c. Lagu Daerah
Pernahkah
kamu menyanyikan lagu-lagu daerah? Lagu apa saja yang pernah kamu
nyanyikan? Berikut ini judul-judul lagu daerah di beberapa provinsi di
Indonesia
No. | Judul nyanyian daerah | Daerah asal |
Bungong jempa | Nangroe Aceh Darussalam | |
Sinanggar Tulo, Anju Ahu | Sumatra Utara | |
Hujan laruik, Kambanglah Bungo | Sumatra Barat | |
Soleram | Riau | |
Injit-injit semut | Jambi | |
Kabile-bile | Sumatra Selatan | |
Lalan Balek | Bengkulu | |
Lipang – Lipangdang | Lampung | |
Kicir – kicir , Jali – jali | DKI Jakarta | |
Bubuy bulan, Tokecang | Jawa Barat | |
Suwe ora jamu, lir-ilir, gambang Suling | Jawa tengah | |
Dandang Gula, Pitik Tukung | DI Yogyakarta | |
Tanduk Majeng | Jawa Timur | |
Cik – cik periok | Kalimantan Barat | |
Kelayar, Tumpi Wayu | Kalimantan Tengah | |
Ampar – Ampar pisang | Kalimantan Selatan | |
Indung – Indung | Kalimantan Timur | |
Sipatokan | Sulawesi Utara | |
Tope Gugu | Sulawesi Tengah | |
Angin Mamiri | Sulawesi Selatan | |
Pela tawa – tawa | Sulawesi tenggara | |
O Ulate | Maluku | |
Apuse | Papua ( Irian Jaya ) | |
Janger | Bali | |
Orien – orien | Nusa tenggara Barat | |
Caca Marica, Bolelebo | Nusa Tenggara Timur |
d. Ungkapan Bahasa Daerah
Ada berbagai macam ungkapan dalam bahasa daerah yang terdapat di setiap provinsi.Misalnya, Jawa Tengah memiliki ungkapan becik ketitik olo ketoro. Artinya, perbuatan baik akan diketahui dan perbuatan jelek akan jelas terlihat.
Sumatra Utara, tepatnya di Nias, memiliki ungkapan yang bernada salam untuk orang Nias, yaitu ya’ohowu. Artinya, selamat berjumpa atau selamat datang.
Di Jawa Barat ada ungkapan ka cai jadi saleuwi, ka darat jadi salebak. Artinya, selalu bekerja sama dalam menyelesaikan sesuatu.
e. Makanan Khas daerah
Kita dapat menemukan berbagai makanan khas di setiap provinsi.Makanan khas ini disebut juga makanan tradisional.Makanan khas daerah ada yang berupa kue, ada juga yang berupa makakan atau lauk makanan.
Di Jawa Tengah ada klepon, jenang, dan serabi. Di Jakarta ada ketoprak, di Jawa Barat ada karedok, di Yogyakarta ada gudeg, dan di Sumatra Barat ada rendang.
f. Rumah Adat
Masing
– masing suku bangsa mempunyai rumah adat. Berbagai bentuk tiruan rumah
adat ini dapat kita lihat di taman Mini Indonesia Indah atau terdapat
pada museum.
g. Senjata
Masing
– masing daerah juga mempunyai jenis senjata khas daerah. Senjata khas
dari daerah Jawa ada keris, di Aceh ada rencong, di Jawa Timr dan Madura
ada clurit, di Jawa barat ada kujang, di Suku dayak ada Mandau, dan di
Papua ada panah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar